Black Jewel, OP1 dari Sumatra

Sebelum Lebaran, saya sempat memesan teh Tambi BOP dan PS dari Pak Bambang, pemilik Kedai Teh Laresolo yang kini sudah berdiri di Bogor dan Jogjakarta. Paket teh dikirim ke rumah saya. Ternyata, dalam paket tersebut, Pak Bambang juga menyertakan sample teh dari perkebunan teh Liki berupa teh hitam grade OPA dan OP1. OPA disebut dengan New Golden Angel dan OP1 disebut dengan Black Jewel. Teh Liki OPA sudah saya bahas pada tulisan saya sebelumnya. Kali ini, saya akan membahas OP1.

OP1 merupakan singkatan dari orange pekoe 1. Berada di atas OP, di bawah OPA. Karena tidak ada tulisan broken, fanning, atau dust dalam gradenya, maka tentulah OP1 merupakan grade dari full leaf atau bisa dibilang salah satu grade yang tinggi untuk teh hitam. Menurut Pak Bambang, teh ini diproduksi oleh Liki, setahu saya kebun dari Liki berada di Gunung Kerinci, Sumatra.

Bentuk teh keringnya memang masih berbentuk daun, tapi tidak sampai bubuk seperti BOP (broken orange pekoe), masih ada ditemukan batang teh tetapi jarang dan kecil-kecil. Saat bungkusan sample dibuka, aroma teh yang harum dapat tercium tegas.

Satu sendok daun teh kering saya masukan ke dalam teaball, kemudian saya seduh dengan air panas bersuhu 100 derajat C. Saya tutup dan diamkan selama 5 menit, baru kemudian tutup gelas saya buka dan saya hirup aromanya. Tegas. Secara umum, aroma teh masih mirip dengan OPA milik Liki (New Golden Angel atau yang saya sebut dengan Sumatra Angel), ada aroma karamel yang khas. Mirip seperti racikan gula aren dengan jahe. Warna air seduhannya hitam legam. Meskipun aromanya bold dan tegas, tetapi lembut saat diminum. Saat saya minum, aromanya tiba-tiba mengingatkan saya pada Tambi PS. Oh iya, memang saat teh ini belum saya buka, Pak Bambang sempat bilang untuk membandingkan teh ini dengan Tambi PS. Ternyata mirip. Awalnya saya sulit membedakan aroma kedua teh ini, tetapi saat saya menyeduh keduanya dan mencicipinya bergantian, saya mendapatkan bahwa Black Jewel memiliki aroma yang lebih kuat, lebih tegas, dan lebih wangi. Aromanya pun lebih tahan lama di rongga mulut, dibandingkan dengan Tambi PS.

Meminum New Golden Angel (Liki OPA) dan Black Jewel (Liki OP1) menambah referensi untuk lidah saya dalam dunia teh. Terima kasih Pak Bambang atas sample-nya.

This entry was posted on Thursday, August 15, 2013 and is filed under ,. You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. You can leave a response.

Leave a Reply